Senin, 03 Desember 2007

penyusunan kurikulum

Prosedur penyusunan kurikulum dapat ditempuh melalui:

1. Prosedur pertimbangan
Dalam prosedur ini garis -garis besar oleh para
pembina/penentu pendidikan .Oleh sesbab itu keberhasilan kurikulum
tergantung pada gagasan ,wawasan, dan ketajaman pembina kurikulum
Pandangan yang luas para pembina kurikulum dalam hal pengetahuan ke
ilmuan ,sosial budaya ,kebutuhan anak didik dan masyarakat serta hakikat per
kembangan anak didik sangat diperlukan.
2. Prosedur eksperimen
Mata pelajaran dipilih sebagai isi kurikulum harus di uji coba dahulu.
Langkah yang ditempuh dalam eksperimen adalah:
~Menetapkan masalah dan tujuan eksperimen
~Menetapkanhipotesis yang hendak di uji
~Mengendalikan kondisi selama eksperimen berlangsung
~Mengadakan pegukuran proses dan hasil eksperimen
~Menarik kesimpulan hasil eksperimen diterima/ ditolak
3. Prosedur Analitis
Cara yang dilakukan adalah menganalisis mata pelajaran secara mendalam dari
berbagai segi /kriteria yang telah ditentukan.
4. Prosedur konsesus
Prosedur ini ditempuh dengan pengumpulan pendapat dari berbagai sumber .
Lankah -lankah yang dditempuh dalam prosedur ini:
~Menetapkan siapa yang diminta pendapat masalah penyusunan kurikulum.
~Menentukan cara pengumpulan(kuasioner, wawancara,diskusi,seminar,
forum dll)
~Mengolah dan merumuskan pendapat tersebut untuk dijadikan dalam pe
nyusunan kurikulum
~Menilai dan meyimpulkan pendapat yang diperoleh

kurikulum mencapai tujuan pendidikan nasional

kurikulum tingkat satuan pendidikan sekarang ini menjadi fenomena yang sangat meresahkan dunia pendidikan dalam mencapai tujuan pendidikan nasional.